Bahkan ia pernah akan melaporkan PSSI ke FIFA karena menurutnya melakukan keputusan yang keliru. Terbaru ia menyoroti pemainnya Bojan Malisic yang mendapatkan tindakan tak menyenangkan berupa tandukan dari Bek Arema Arthur Cunha dan sikutan bek Persipura Maiga namun PSSI dinilai tak berani lakukan sanks terhadap dua pemain tersebut.
Bahkan Gomez pun sempat marah terhadap media yang tak membicarakan masalah tersebut hingga mengancam tak mau bicara lagi ke media.
"Tidak ada orang yang membicarakan ini, jika kalian (media) tidak membicarakan soal ini di media kalian, saya tidak akan berbicara lagi sama kalian," ungkap Gomez, melansir dari BolaSport.com (18/5/2018).
Bahkan asistennya Soler menyebutkan keresahan tim pelatih Persib yang menganggap Persib dimusuhi banyak pihak dan meminta bantuan media untuk beritakan hal tersebut.
"Minta bantu, itu harus dikasih tahu kepada semua orang, mulai dari wasit, dari federasi, PT LIB, PSSI dan semua lawan," ucap Soler, melansir dari Tribunnews.com (18/5/2018).
Mendengar pernyataan Mario Gomez yang menyerang PSSI dan Komdis. Ketua Komdis PSSI, Asep Edwin menyebutkan komdis tak diam masalah tersebut sudah disidangkan.
"Sudah diputus itu, sudah di sidangkan kemarin (Rabu), mungkin sebentar lagi PSSI akan menyebarkan rilisnya, sudah di sanksi. Cuma saya tidak bisa menyebutkan sanksinya," ujar Asep, melansir dari BolaSport.com (18/5/2018).
Asep Edwin menjelaskan Komdis tak selalu menyaksikan semua laga mereka tak bisa langsung memberikan hukuman semaunya. Komdis harus mendapat surat laporan dahulu dari pengawas pertandingan baru bisa proses pelanggaran.
"Komdis jugakan tidak selalu menonton setiap pertandingan. Tetap, laporannya harus resmi dari Pengawas Pertandingan yang ditugaskan federasi untuk melihat," tutup Asep.
sumber
